Keterangan Gambar: Tangkapan layar, muda mudi melakukan party Dj di Al-Ula, tempat yang paling dihindari Nabi Muhammad SAW. (Net)
HALOSULSEL.COM, ARAB SAUDI -- Kiamat sudah semakin dekat! mungkin seperti itulah menggambarkan kondisi saat ini. Apalagi dengan melihat kondisi di Tanah Arab di masa sekarang.
Lihat saja, baru-baru ini, umat muslim dunia kembali dihebohkan dengan video muda mudi berpesta di Arab Saudi.
Ironinya, tempat yang dijadikan lokasi pesta musik DJ itu, dulunya sangat dihindari oleh Nabi Muhammad SAW. Tepatnya, di Kota Al Ula, Arab Saudi, yang juga disebut sebagai Madain Shaleh (rumah kaum Tsamud).
Sejumlah musisi terkenal, seperti Adam Port, &ME, Rampa, dan Reznik, tampil meramaikan pesta tersebut.
Ada ratusan muda mudi terlihat bergoyang mengikuti irama musik sambil memegang handphone mengabadikan pesta tersebut. Termasuk seorang wanita muda dengan pakaian setengah terbuka dibopong sambil bergoyang.
Video yang diambil saat pesta tersebut sontak viral di media sosial. Warganet menyoroti lokasi pesta, yakni Al Ula yang disebut-sebut sebagai kota terlarang.
Kenapa Al-Ula disebut wilayah terlarang?
Al Ula menjadi kota yang sempat dihindari Nabi Muhammad Saw. karena kota tersebut sempat menjadi tempat tinggal kaum Tsamud, yang diazab oleh Allah SWT karena mendustakan Nabi Saleh AS.
Diketahui, kaum Tsamud adalah kaum yang paling ingkar kepada Allah SWT di semenanjung Arab pada zaman Nabi Shaleh as. Mereka tetap menolak mengimani Allah, meskipun sudah diperlihatkan mukjizat-Nya melalui perantara Nabi Shaleh. Sehingga mereka dikutuk.
Dulunya, saat Rasulullah SAW akan mengikuti perang Tabuk, beliau menyerukan kepada para Sahabat untuk berjalan lebih cepat ketika melewati Kota Al Ula.
Bahkan beliau menganjurkan para Sahabat untuk tidak meminum air dari sumur yang berada di Kota tersebut.
Sebagaimana hadits Rasulullah tentang kota Al-Ula yang diriwayatkan oleh Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim dari Ibnu Umar.
"Pada saat Rasulullah melewati al-Hajar (bangunan bebatuan) beliau bersabda, 'Janganlah kalian memasuki tempat tinggal orang-orang yang telah berbuat zalim terhadap diri mereka, (karena) dikhawatirkan musibah yang dialami oleh mareka itu akan menimpa kamu pula kecuali dalam kondisi menangis.' Lalu Rasulullah menundukkan kepalanya sambil berjalan dengan cepat hingga melewati lembah tersebut. (HR. Bukhari dan Muslim).
Nah! Setelah ratusan tahun dianggap sebagai kota hantu maupun kota terkutuk, Pemerintah Arab Saudi kini menjadikan kota terlarag tersebut menjadi destinasi wisatawan.
Al Ula menjadi destinasi wisata andalan di Arab Saudi. Al Ula sendiri direncanakan akan dibuat menjadi museum hidup terbesar di dunia pada tahun 2035 dengan tujuan untuk seni, wisata alam, dan warisan budaya.
Salah satu monumen terkenal di Al Ula yang berusia ribuan tahun terletak di kota kuno Hegra yang masuk sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pertama di Arab Saudi.(AS)